أَتَىٰ أَمْرُ اللَّهِ فَلَا تَسْتَعْجِلُوهُ ۚ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَىٰ عَمَّا يُشْرِكُونَ
Bahasa Indonesia
Telah pasti datangnya ketetapan Allah maka janganlah kamu meminta agar disegerakan (datang)nya. Maha Suci Allah dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan.
Tafsir Jalalayn
Ketika orang-orang musyrik merasa lambat akan datangnya azab yang diancamkan kepada mereka, lalu turunlah firman-Nya: (Telah pasti datangnya ketetapan Allah) yakni hari kiamat. Lafal ataa diungkapkan dalam bentuk fi`il madhi untuk menunjukkan kepastian kejadiannya, artinya telah dekat (maka janganlah kalian meminta disegerakan datangnya) artinya janganlah kalian meminta disegerakan sebelum saatnya karena sesungguhnya hari kiamat itu pasti akan terjadi (Maha Suci Allah) kalimat ini mengandung makna memahasucikan Dia (dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan) di samping-Nya.
Quraish Shihab
Yakinilah, hai orang-orang musyrik, bahwa ancaman Allah kepada kalian pada hari kiamat tidak diragukan lagi pasti akan tiba saatnya. Maka janganlah kalian mengolok-olok dengan meminta agar kedatangan itu dipercepat. Mahasuci Allah dari sekutu yang berhak disembah dan dari segala sesuatu yang kalian sekutukan, yaitu tuhan-tuhan yang tidak memiliki kemampuan apa-apa.