قَالُوا رَبَّنَا غَلَبَتْ عَلَيْنَا شِقْوَتُنَا وَكُنَّا قَوْمًا ضَالِّينَ
Bahasa Indonesia
Mereka berkata: "Ya Tuhan kami, kami telah dikuasai oleh kejahatan kami, dan adalah kami orang-orang yang sesat.
Tafsir Jalalayn
(Mereka berkata, "Ya Rabb kami! Kami telah dikuasai oleh kejahatan kami) menurut qiraat yang lain dibaca Syaqawatunaa, keduanya merupakan Mashdar dan bermakna sama, yaitu kejahatan kami (dan adalah kami orang-orang yang sesat) dari jalan petunjuk.
Quraish Shihab
Mereka menjawab, dengan mengakui kesalahannya, "Ya Tuhan, kedurhakaan kami begitu banyaknya hingga mengakibatkan kesengsaraan ini. Kami, dengan perbuatan itu, telah tersesat dari jalan menuju memperoleh pahala."