ذَٰلِكُمْ بِأَنَّهُ إِذَا دُعِيَ اللَّهُ وَحْدَهُ كَفَرْتُمْ ۖ وَإِنْ يُشْرَكْ بِهِ تُؤْمِنُوا ۚ فَالْحُكْمُ لِلَّهِ الْعَلِيِّ الْكَبِيرِ
Bahasa Indonesia
Yang demikian itu adalah karena kamu kafir apabila Allah saja disembah. Dan kamu percaya apabila Allah dipersekutukan. Maka putusan (sekarang ini) adalah pada Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Besar.
Tafsir Jalalayn
(Yang demikian itu) maksudnya, azab yang kalian sedang jalani itu (adalah karena) ketika di dunia (kalian kafir apabila Allah saja disembah) artinya, kalian kafir bilamana Dia diesakan. (Dan apabila Allah dipersekutukan) menjadikan sekutu bagi-Nya (kalian percaya) kalian percaya kepada kemusyrikan itu. (Maka putusan) untuk mengazab kalian (adalah pada Allah Yang Maha Tinggi) atas semua makhluk-Nya (lagi Maha Besar) Maha Agung.
Quraish Shihab
Itulah siksaan yang harus kalian rasakan. Karena kalian--saat di dunia dahulu--ketika hanya disebut nama Allah, kalian mengingkarinya, tetapi ketika disebut tuhan-tuhan lain selain Allah, serta merta kalian beriman. Jika demikian kondisi kalian di dunia, maka kalian berhak menanggung balasan atas sikap ingkar itu. Dan ketentuan hukum itu hanya ada pada Allah Yang Mahatinggi dan Mahaagung, yang membalas orang kafir dengan balasan yang pantas ia rasakan.